Bunda tentu sering memasak brokoli kan ya? Brokoli memiliki nama latin Brassica Oleracea. Brokoli merupakan tanaman sayuran yang termasuk dalam suku kubis-kubisan (Brassicaceae).Brokoli adalah sayuran yang memiliki banyak khasiat lo bun. Brokoli kaya akan provitamin A atau karotenoid, vitamin E, asam folat dan vitamin C. Brokoli bermanfaat untuk mengatasi sembelit, dari masalah yang paling ringan sampai yang berat. Brokoli mengandung nutrisi, fivonoid, dan serat. Seperti kita tahu bahwa serat dibutuhkan oleh tubuh untuk memperlancar proses pencernaan. Dan serat pada brokoli dapat mencegah timbulnya konstipasi atau yang lebih dikenal dengan sebutan sembelit. Zat yang terdapat dalam brokoli yang paling penting untuk mencegah urusan lambung adalah sulforaphane juga mampu meningkatkan produksi enzim di hati. Enzim ini berperan menggandeng bahan-bahan karsinogen (menyebabkan kanker) yang dan mengeluarkannya dari sel. Selain khasiat terhadapt perut, brokoli dipercaya memiliki khasiat terhadap penyembuhan diabetes dan alzheimer.

Brokoli

 

Agar Bunda dapat memanfaatkan brokoli dengan seoptimal mungkin, bunda harus pandai memilih brokoli yang baik. Brokoli yang baik memiliki warna hijau gelap dan bertekstur jelas kasar. Bila Bunda senang sayuran segar, Bunda bisa memakannya langsung seperti makan lalaban. Tapi buat yang kurang terbiasa, brokoli bisa dikukus atau atau direbus di atas air mendidih. Tapi jangan terlalu lama, karena kandungan sulforaphane bisa hilang bila brokoli terlalu lama dimasak. Nah, kadang dalam kembang brokoli ada ulatnya lo bun. Euuughh! Nah agar ulat itu tidak termakan, katering diet Resep Bunda punya tips sederhana. Bunda dapat mem-blanching brokoli dengan air garam. Nanti, ulat dalam kembang brokoli akan keluar sendirinya. Tapi tetap perhatikan, kadang ada ulat yang sangat menyempil dalam kembang brokoli sehingga tidak keluar.
 

Mengolah Bonggol Brokoli

Nah, biasanya saat bunda memasak brokoli, bunda hanya menggunakan kembangnya saja. Betul tidak? Padahal saat bunda membeli di supermarket, bagian paling berat adalah bonggolnya. Biasanya, kita membuang bonggolnya begitu saja. Sayang kan? Nah, kali ini catering diet Resep Bunda di Bandung akan berbagi bagaimana cara mengolah bonggol brokoli sehingga enak dimakan.

Cah Bonggol Brokoli

 

Bahan-Bahan :

Bumbu-bumbu :

Cara Masak :

  1. Tumis bawang putih, bawang daun, dan bawang bombay
  2. Masukkan ayam atau bakso, atau udang sebagai tambahan
  3. Masukkan air kaldu ke dalam tumisan
  4. Masukkan bumbu-bumbu ke dalam tumisan yang sudah diberi air kaldu
  5. Bonggol brokoli, wortel, serta jamur diblanching kemudian dimasukkan ke dalam air kaldu yang berisi tumisan
  6. Tuangkan maizena secukupnya sebagai pengental
  7. Cah bonggol brokoli siap dihidangkan

blanching = rebus

Mudah kan bunda? Rasanya enaaaak looh. Mirip dengan sayur sawi putih, kalau mengolahnya tepat maka cah bonggol brokoli ini akan terasa sangat lezat. Nah, kalau bunda sudah mencobanya, kirimkan cerita bunda ke facebook Resep Bunda di http://www.facebook.com/CateringSehatResepBunda. Mari berbagi agar kehidupan menjadi lebih bahagia. Salam sehat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *